Meskipun pekerjaan sebagai pembantu rumah tangga dapat memberikan penghasilan yang stabil bagi banyak orang, namun terdapat tantangan yang sering kali dihadapi oleh para pekerja ini. Salah satunya adalah jam kerja yang tidak teratur dan sering kali melebihi jam kerja standar. Banyak pembantu rumah tangga harus siap bekerja pada malam hari, akhir pekan, bahkan hari libur.
Selain itu, pembantu rumah tangga juga sering kali menghadapi tekanan mental dan emosional. Mereka mungkin harus mengatasi konflik interpersonal di tempat kerja, merawat anak-anak dengan kebutuhan khusus, atau bahkan menghadapi pelecehan verbal atau fisik dari majikan mereka.